Bab 1992 Lubang Hitam
by Leong Sanchez
09:44,Jun 17,2022
"Brakk!"
"Brukk!"
Suara gaduh yang tak terhitung jumlahnya terdengar, Davion terus terkena cabang, lalu jatuh dari pohon setinggi lebih dari sepuluh meter ke dasar pohon!
"Fwosh!"
Untungnya, di bawah pohon itu ada daun yang tebal.
Seperti selimut tebal, semua itu meredam banyak benturan!
Davion memeluk Bayi Dewa itu dengan erat, meringkuk, lalu berguling jauh sebelum dia berhenti.
"Puih!"
Bayi Dewa keluar dari pelukan Davion dan meludahkan daun...
"Brukk!"
Suara gaduh yang tak terhitung jumlahnya terdengar, Davion terus terkena cabang, lalu jatuh dari pohon setinggi lebih dari sepuluh meter ke dasar pohon!
"Fwosh!"
Untungnya, di bawah pohon itu ada daun yang tebal.
Seperti selimut tebal, semua itu meredam banyak benturan!
Davion memeluk Bayi Dewa itu dengan erat, meringkuk, lalu berguling jauh sebelum dia berhenti.
"Puih!"
Bayi Dewa keluar dari pelukan Davion dan meludahkan daun...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.readmeapps.com All rights reserved