Bab 95 Sungguh Sengsara

Namun cita-citanya sudah mantap, tapi kenyataannya sangat kejam, dan adegan tidur seranjang dengan Kak Vanie hanya bisa muncul dalam mimpinya.

Parker Qi dengan patuh meninggalkan pintu dan berbaring di sofa di ruang tamu.

Setelah dia pergi, Stevanie Lin mengeringkan rambutnya sebentar, dan ketika rambutnya hampir kering, dia berbaring di tempat tidur dan tidur dengan pakaiannya.

Penderitaan ya penderitaan.

Meski tidak tidur di kamar yang sama, Parker Qi masih bisa mendengar...